Aku mendapatkannya dari teman yang peduli padaku, terima kasih banyak yaw… Begitu membacanya, sedikit membuatku tertegun, esensi dari paragraf ini menggambarkan diriku sekarang…
“Aku sampai pada bagian bahwa aku telah jatuh cinta. Namun orang itu hanya dapat kugapai sebatas punggungnya saja. Seseorang yang hadir sekelebat bagai bintang jatuh yang lenyap keluar dari bingkai mata sebelum tangan ini sanggup mengejar. Seseorang yang hanya bisa kukirimi isyarat sehalus udara,langit, awan dan hujan…”
Akupun hanya bisa menertawakan diriku. Mungkin bagi sebagian besar orang, mereka hanya mencemooh kalimat-kalimat yang dianggap “alay” oleh mereka tanpa sadar bahwa mereka telah membohongi diri sendiri hanya untuk “menyelamatkan diri..” Contohnya “aku”. Saat ini aku berpikir “hey, aq lo ga kayak gt, apa sih kalimat-kalimat kayak gini? Apa gunanya???”
Namun setelah aku baca berulang-ulang serentetan kalimat tersebut, aku tak bisa membohongi diriku sendiri bahwa kondisi ku sekarang ini seperti yang tertulis di dalamnya…entah harus merasa seperti apa saat ini, aku tak tahu. Tapi, sekarang ini aku bersyukur karena berada dekat dengannya meski tak sanggup kugapai untuk saat ini…hanya membantu dengan segenap hati aku mampu menunjukkan bahwa “I always be there for you…”. Ada sepotong lirik lagu yang membuatku dapat terus berharap padamu…
“You are always gonna be my love… You are always gonna be the one…. You are always be inside my heart.. I hope that I have place in Your heart to…..”
Yosh! Berpegang pada hal itu, membuatku tetap terus fight!!!
It can be better soon….. I promise!!!!!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar